Page 364 of 365 (dari aku untuk kita semua)



Ga berasa 2019 udah mau lewat aja. 
Ga berasa hidup di dunia udah mau 20 tahun aja.
Ga berasa... kita masih tetap gini-gini aja ya? 

Di penghujung tahun ini, masih ada banyak wish list yang belum tercentang, ada banyak mimpi yang belum tergapai, ada banyak dosa yang belum bisa tertebus, ada banyak terimakasih yang masih belum bisa terucap.


Tahun ini berat, ya?

Masalah yang tiba-tiba datang..

Akademis..

Keluarga..

Bahkan berdamai dengan diri sendiri pun belum mampu walau telah berada dipenghujung tahun.

Banyak hal udah kita lewati dengan tangisan. 
Banyak hal yang udah kita lewati meski harus mengorbankan mereka yang kita sayang.
Banyak hal yang udah kita lewati meski harus dengan cacian orang. 
Banyak hal yang udah kita lewati.

Banyak banget....


Ayolah, 2019 ga seburuk itu. 

Ingat ga, di awal tahun lalu, kamu pernah menuliskan semua mimpi-mimpimu di secarik kertas. Kamu menuliskannya sembari tersenyum, berambisi bahwa mereka akan kamu capai satu-persatu. Lalu kamu tempel di mading kamarmu. Coba lihat lagi, udah berapa mimpi yang berhasil dicoret dari daftar itu? Setidaknya, walaupun belum semua, kamu udah mencoba merealisasikannya. Kamu udah berani mencoba, dan kamu hebat. Nggak semuanya akan berjalan lancar, begitupun dengan mimpi-mimpimu yang belum tercapai itu. Tuhan punya rencana lain yang lebih baik. Gue ga bisa menjamin itu, tapi Tuhan iya. 

Mungkin tahun ini banyak banget keluh kesah yang terucap. Masalah yang datang silih berganti. Pergantian semester dengan deadline yang beneran bikin dead karena banyak tugasnya ga sepadan sama waktu pengerjaannya. Dan di tahun ini, rasanya semua orang benci, ya sama kita? Seolah-olah ga ada yang memihak sama kita.

Ga papa kok. 
Ga papa kalau tahun ini meninggalkan banyak kenangan buruk. 
Ga papa kalau di tahun ini, lebih sering jatuh dan meninggalkan banyak luka.

Ada pepatah yang bilang. "Terbentur, terbentur, terbentur, terbentuk.

Mungkin kita sedang mengalami masa itu, masa terbentur untuk terbentuk. Banyaknya masalah yang datang, walapun kelihatannya menyebalkan, mereka akan mendewasakan pada akhirnya. Kedengerannya bullshit banget emang. Tapi coba deh, pikir-pikir lagi. Siapa kita sebelum masalah-masalah itu menghampiri? Kalau gue, mungkin masih jadi gadis manja yang sudah lupa rasanya bersyukur dan menjalani hidup sebagai sebaik-baiknya manusia. *azeek. Mungkin juga, gue bakal jadi manusia lemah yang ditoel sedikit jatuh. Maksudnya bukan fisiknya, tapi mentalnya. Kalau fisik mah, iya. hehe. Pikiran gue bakal menjadi sempit ketika gue ga pernah dihadapkan dengan masalah. Dan gue percaya, kalian pun seperti itu. Iya kan? 

Sekarang, saatnya ambil kertas baru. 
Tulis lagi mimpi-mimpi yang tertunda, tulis lagi mimpi-mimpi baru dengan ambisi yang lebih dari awal tahun kemarin. Karena kamu bukan lagi kamu yang kemarin, dengan semua yang telah kamu lalui. 

Kamu hebat. :)

dah ah. 

Byeeee. selamat tahun baru!!!





Comments